Kalsot Sumenep
Kalau di kota buaya Surabaya makanan lima ribuan adalah makanan yang paling murah. Beda halnya di Sumenep, Madura. Dengan Rp4.500 sudah bisa menyantap makanan khas Madura yang kebanyakan orang menyebut KalSot (Kaldu Soto). Untuk mendapatkannya, juga tidak sulit jika pernah datang ke kota ujung timur pulau garam Madura, tepatnya di Jalan Zainal Arifin kota Sumenep atau sebelah timur Hotel Wijaya II. Banyak orang menyebutnya, Warung Pak Abi.
Kalsot merupakan makanan khas Madura. Sehingga masyarakat Sumenep sepertinya sudah kental dengan warung Pak Abi itu. Pembelinya dari semua kalangan, yakni anak-anak, remaja, masyarakat umum, pejabat. Bahkan, para tamu dari luar Madura.
Aktifitas di warung yang bersebelahan dengan sebuah dealer mobil bekas itu sangat ramai. Apalagi hari Minggu. Mereka ingin merasakan menu makanan ciri khas Madura. Sebab, di warung itu, tidak hanya menyediakan kalsot, tapi berbagai macam jenis makanan khas Madura lainnya tersedia dengan harga murah dan rasanya mantap.
Kalsot itu sendiri, terdiri dari bubur kacang hijau dengan aroma daging yang kental (soalnya ada kikilnya) serta di beri semacam apa ya namanya, itu... seperti gorengan ketela (kurkit kali, he he) di dalamnya dan dicampur dengan sedikit bawang merah dan seledri.
Mungkin untuk yang baru pertama kali mencicipi atau melihat makanan khas Madura itu, agak jijik. Tapi percaya deh, rasanya mantep banget!.
Kalau suka pedas, diberi sambel juga tambah ok! Tapi untuk makan ini jangan pernah bermimpi seperti direstoran yang bersih dan nyaman seperti di Surabaya lho. Ya... biasa namanya warung, tapi cukup nyaman untuk tempat makan seperti hari Minggu ini.
Ada lagi makanan di warung Pak Abi ini yang digemari pengunjung, Kalau di Surabaya banyak sekali kita temui Tahu Campur. Di Sumenep Tahu Campur ada di Pak Abi! Sebenarnya pak Abi ini menjual tidak hanya tahu campur saja, tapi juga bakwan dan gado-gado.
Tapi, tahu Campurnya Pak Abi ini memang khas lho! Yang membuat khas yakni ada bakso kotaknya sebagai isi dari tahu campur itu sendiri selain isi tahu campur yang lain yang biasa kita makan.
Masalah kebersihan, jangan khawatir, dijamin halal dan nggak bikin sakit perut! Mau coba? datang aja ke Kota Sumenep yang semakin cantik. (madurainfo.com/rmb)
Sumber: Media Indonesia, Jumat, 19 September 2008
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda